Ciptakan Inovasi baru, BP4K Abdya beri pelatihan kepada Penyuluh
| Kepala BP4K Abdya, Yuswazir,SP |
Blangpidie, Citra Aceh
Badan Penyuluh Pertanian, Perikanan dan Perkebunan Kabupaten (BP4K) Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) terus meningkatkan mutu para penyuluhnya, salah satunya mengadakan pelatihan untuk penyuluh pertanian, perikanan dan perkebunan tingkat kecamatan yang adakan setia dua minggu sekali.
Hal tersebut dikatakan, Kepala BP4K Kabupaten Abdya, Yuswazir,SP kepada sejumlah wartawan di ruangkerjanya, Senin (29/9). Menurutnya, pelatihan tersebut sebagai salah satu upaya BP4K Abdya melahirkan penyuluh yang berinovasi.
"Pelatihan ini terus kita lakukan dengan harapan para penyuluh di Kabupaten Abdya mampu memberikan suatu kemajuan kepada setiap petani yang ada,"sebut Yuswazir
Lebih lanjut, Yuswazir menyebutkan, pelatihan yang sudah berjalan tersebut langsung mendatangkan penyuluh ahli dari dalam maupun luar Kabupaten Abdya yang memiliki keahlian dibidang masing-masing.
"Setiap dua minggu sekali pelatihan ini terus kita giatkan dari satu kecamatan ke kecamatan lain yang khusus ditujukan untuk para penyuluh di masing-masing kecamatan tersebut,"terang Yuswazir.
Diharapkannya, dengan pelatihan tersebut, para penyuluh dapat memberikan pengetahuannya kepada kelompok tani, sehingga petani dapat mengembangkan kreatifitas inovasi sistem bercocok tanam yang dapat meningkatkan hasil produksi dengan baik.
Sangat mendukung
Sementara itu, Ketua sementara DPRK Abdya, Zaman Akli ketika Citra Aceh meminta tanggapannya terkait program pelatihan penyuluh lapangan yang diadakan oleh BP4K Abdya itu secara pribadi dan kelembagaan dirinya mengakui, sangat mendukung dengan harapan program tersebut benar-benar menyentuh kemasyarakat bawah.
"Pendidikan dan pelatihan bagi penyuluh itu merupakan hal yang mutlak, sebab BP4K Abdya saat ini dituntut harus memiliki tenaga penyuluh yang dapat diandalkan ketarampilannya yang baik oleh petani sebagai pelaku utama,"sebut Zaman Akli.
Zaman mengakui, selama ini Kabupaten Abdya masih memiliki sejumlah petugas penyuluh yang SDM nya masih sangat rendah dalam upaya penerapan teknologi petanian.
"Kondisi seperti itu tidak dapat dibiarkan terus menerus terjadi, karena efeknya akan berimbas terhadap laju pertumbuhan peningkatan perekonomian petani itu sendiri. Oleh karena itu, pelatihan perlu ditingkatkan, jangan hanya menjadi program musiman,"sebut Zaman Akli.
Pada kesempatan itu, politisi partai Aceh itu juga mengharapkan, untuk kedepan pelatihan semacam itu bukan hanya ditujukan untuk penyuluh dan pihak SKPK semata, namun harus juga memberikan kesempatan kepada masyarakat petani.
"Kedepan kalau ada pelatihan serupa, diluar daerah maupun di dalam daerah sendiri untuk memberikan kesempatan kepada wakil-wakil kelompok tani, sehingga ilmu yang didapatkan lebih terfokus."sebut Akli singkat.(T.N)
Badan Penyuluh Pertanian, Perikanan dan Perkebunan Kabupaten (BP4K) Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) terus meningkatkan mutu para penyuluhnya, salah satunya mengadakan pelatihan untuk penyuluh pertanian, perikanan dan perkebunan tingkat kecamatan yang adakan setia dua minggu sekali.
Hal tersebut dikatakan, Kepala BP4K Kabupaten Abdya, Yuswazir,SP kepada sejumlah wartawan di ruangkerjanya, Senin (29/9). Menurutnya, pelatihan tersebut sebagai salah satu upaya BP4K Abdya melahirkan penyuluh yang berinovasi.
"Pelatihan ini terus kita lakukan dengan harapan para penyuluh di Kabupaten Abdya mampu memberikan suatu kemajuan kepada setiap petani yang ada,"sebut Yuswazir
Lebih lanjut, Yuswazir menyebutkan, pelatihan yang sudah berjalan tersebut langsung mendatangkan penyuluh ahli dari dalam maupun luar Kabupaten Abdya yang memiliki keahlian dibidang masing-masing.
"Setiap dua minggu sekali pelatihan ini terus kita giatkan dari satu kecamatan ke kecamatan lain yang khusus ditujukan untuk para penyuluh di masing-masing kecamatan tersebut,"terang Yuswazir.
Diharapkannya, dengan pelatihan tersebut, para penyuluh dapat memberikan pengetahuannya kepada kelompok tani, sehingga petani dapat mengembangkan kreatifitas inovasi sistem bercocok tanam yang dapat meningkatkan hasil produksi dengan baik.
Sangat mendukung
Sementara itu, Ketua sementara DPRK Abdya, Zaman Akli ketika Citra Aceh meminta tanggapannya terkait program pelatihan penyuluh lapangan yang diadakan oleh BP4K Abdya itu secara pribadi dan kelembagaan dirinya mengakui, sangat mendukung dengan harapan program tersebut benar-benar menyentuh kemasyarakat bawah.
"Pendidikan dan pelatihan bagi penyuluh itu merupakan hal yang mutlak, sebab BP4K Abdya saat ini dituntut harus memiliki tenaga penyuluh yang dapat diandalkan ketarampilannya yang baik oleh petani sebagai pelaku utama,"sebut Zaman Akli.
Zaman mengakui, selama ini Kabupaten Abdya masih memiliki sejumlah petugas penyuluh yang SDM nya masih sangat rendah dalam upaya penerapan teknologi petanian.
"Kondisi seperti itu tidak dapat dibiarkan terus menerus terjadi, karena efeknya akan berimbas terhadap laju pertumbuhan peningkatan perekonomian petani itu sendiri. Oleh karena itu, pelatihan perlu ditingkatkan, jangan hanya menjadi program musiman,"sebut Zaman Akli.
Pada kesempatan itu, politisi partai Aceh itu juga mengharapkan, untuk kedepan pelatihan semacam itu bukan hanya ditujukan untuk penyuluh dan pihak SKPK semata, namun harus juga memberikan kesempatan kepada masyarakat petani.
"Kedepan kalau ada pelatihan serupa, diluar daerah maupun di dalam daerah sendiri untuk memberikan kesempatan kepada wakil-wakil kelompok tani, sehingga ilmu yang didapatkan lebih terfokus."sebut Akli singkat.(T.N)