LAGI, DPRK ABDYA ADAKAN PARIPURNA CILET-CILET
| Paripurna DPRK Abdya dalam kegelapan, Jum'at (29/8) foto Nizar |
Blangpidie,
Citra Aceh
Rapat Paripurna
pembukaan Pembahasan RAPBK Perubahaan Tahun Anggaran 2014 yang dilaksankan pada
Ju’mat 29 Agustus kemaren terkesan rapat cilet-cilet.
Pasalnya, rapat yang dimulai sekira pukul 17.00 WIB tersebut tidak dihadiri unsur muspida maupun
perwakilan seperti Kapolres, Dandim 0110, Kajari Blangpidie.
Selain
itu rapat yang dipimpin Drs. Rusman Alian dan Elizar Lizam SE,Ak tersebut hanya
diwakili Sekda Abdya Drs. Ramli Bahar dari pihak Pemkab Abdya serta serta
beberapa kapala SKPK, bahkan disejumlah bangku yang disediakan untuk undangan
seperti staf khusus, ketua paarpol dan undangan lainnya tanpak kosong.
Yang
lebih memalukan lagi, rapat yang digadang-gadangkan sebagai penyambung aspirasi
rakyat tersebut dilaksanakan dalam kegelapan akibat listrik mati, sehingga
dibantu dengan alat penerangan senter yang dipandu oleh Kabag Rissallah saat
pimpinan menbaca nota hasil kesepakatan bersama antara pemerintah Kabupaten dengan DPRK Abdya terkait KUA-PPAS
tahun 2014.
Terkait
kondisi tersebut, sejumlah kalangan menilai kalangan DPRK Abdya khususnya di
kesekretariatan DPRK Abdya sudah mempermainkan fungsi Dewan yang sesungguhnya.
Sebab, kalangan Dewan yang merupakan kumpulan orang-orang terhormat itu terus
mempertontonkan sikap yang tidak terpuji.
“Malu
kita melihat tingkah polah anggota Dewan ini, kalau tidak mau bersidang kenapa
dipaksakan, seharusnya Sekretaris Dewan itu harus mempersipakan matang-matang
setiap jadwal rapat paripurna,”sebut salah seorang undangan yang tidak mau
namanya ditulis sinkat.(T.N)