Honorer di Agara K1 dan K2 Adakan Aksi Demo

-
Kutacane,Citra Aceh com.
Empat belas LSM diagara,LSM,lubung inpormasi rakyat  (LIRA) bupati,M.Saleh Selian,LSM,lembaga pemantau korupsi (LPK) ketua Datuk Raja Matdewa,LSM,aceh alas independen (AAI) ketua ALI AMRAN,ST,LSM,FAFAR-RI,ketua,Marahasan,SH, LSM,Perlahan,ketua Jumiko Priadi,LSM,lembaga anti korupsi (LAK) ketua Idham Khalit,LSM,P4AN,ketua Awaludin Batubara,SE,LSM,peduli bangsa (PB) ketua Elpiyanto,LSM,GNPK,ketua Rasydin,LSM,LPPN-RI ketua TGK Ridwan,LSM,rajawali,ketua Murtada Ali,LSM,TOPAN-RI,ketua ILYAS.Z.LSM,Beringin Tunggal,ket
ua Abd Samad Efendi,LSM,LP2M,ketua M,Sopian desky, ikut bergabung dalam aksi demo tenaga kerja honorer,mahasiswa dan masyarakat Senin (28/10)   mengadakan aksi demo,mereka berkumpul didepan stadion H,SAHADAT,desa pulonas kecamatan babussalam.
Hasil pantauwan wartawan citra aceh com,dilapangan Senin (28/10) Puluhan pendemo yang mengadakan aksi demonya mulai berjalan menujuh kantor pengadilan negeri kutacane (PN) sesampai dikantor pengadilan negeri kutacane tidak ada satupun anggota pengadilan negeri yang menjumpai  pendemo dan langsung pendemo melemparkan telur dan membakar satu patung yang mereka bawah didepan kantor pengadilan negeri kutacane (PN).
Setelah  itu para pendemo langsung berjalan kaki  menujuh kantor kejaksaan negeri kutacane sampai mereka kesitu,para pendemo langsung membakar satu patung dan melempar telur atas kekecewaan  pendemo  lemahnya hukum yang ada dikutacane.
Tidak lama dikantor kejaksaan negeri kutacane pendemo langsung menujuh kegedung DPRK  kutacane,didepan gedung DPRK  pendemo mengadakan aksi membakar ban dan kerenda mayat dan jalan menujuh kota kutacane sempat macet dan terhenti sejenak.(ijal)
                                                                                                                             

Postingan populer dari blog ini

Perintah Presiden Jokowi Terkait Bentrok TNI-Polri di Kepri

-
Gambar
Polisi Militer berjaga di luar Markas Brimob  di Kepulauan Riau pasca bentrok TNI-Polri. Presiden Joko Widodo meminta kepada pimpinan Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Republik Indonesia untuk memberikan sanksi tegas kepada anggotanya yang terlibat baku tembak di Batam, Rabu kemarin, 19 November 2014. Hal ini dikatakan Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Hak Asas Manusia, Tedjo Edhy Purdijatno di Kantor Presiden, Kamis 20 November 2014. Kata Tedjo, Presiden meminta agar kedua instansi segera didamaikan, agar tidak ada lagi peristiwa lanjutan. "Untuk pelakunya dikenai tindakan disiplin. Harus ada hukuman dari kedua belah pihak," kata Tedjo. Menurut Tedjo, anggota TNI dan Polri yang terlibat bisa dikenai sanksi, mulai dari yang ringan hingga pemecatan. "Pasti diberi sanksi. Bisa hukuman administrasi, pemindahan yang bersangkutan dan yang paling berat dipecat," ujar Tedjo. Tedjo belum bisa memastikan berapa jumlah anggot...
Baca selengkapnya

Cina Akan Install 28 Ribu Robot Untuk Gantikan Tenaga Kerja

-
Gambar
Robot kian populer di Cina. Tingginya upah buruh menjadikan robot sebagai satu alternatif untuk melakukan pekerjaan yang sulit, kotor dan berbahaya. Misalnya, penggunaan robot untuk industri pengecoran. Pengecoran dianggap sebagai satu industri yang berbahaya lantaran melibatkan pencairan logam pada suhu tinggi. Pekerjaan seperti ini sudah diambil alih oleh robot. The International Federation of Robotics memperkirakan Cina akan menginstal 28 ribu robot di tahun ini. Padahal tahun 2005, Cina hanya menggunakan 4500 unit robot untuk membantu aktivitas meraka. Jumlah yang diinstal tahun ini hampir sama banyaknya dengan Jepang. Penggunaan robot di Cina pada tahun 2015 bahkan diperkirakan mencapai 34 ribu unit, lebih banyak dari robot yang digunakan di Jepang. Dikutip dari laman Nikkei, kekurangan personel tenaga kerja menjadi salah satu alasan untuk penggunaan robot. Manajer di Mingzhi Technology mengatakan kondisi lingkungan kerja yang begitu keras menyebabkan orang Cina ce...
Baca selengkapnya

Jalankan program pelebaran jalan, Pemkab Abdya mulai bongkar bangunan warga

-
Gambar
Pekerja dan staf Dinas PU mulai membongkar secara menual dua unit ruko di persimpangan jalan Irian. Kamis (11/12) foto Nizar Blangpidie, Citraaceh.com Pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten setempat mulai melaksanakan pembongkaran dua unit rumah tokoh (Ruko) milik masyarakat yang telah mendapatkan ganti rugi untuk peluasan jalan. Amatan Citraaceh.com, Kamis (11/12), bangunan dua unit ruko dua tingkat semi permanen di persimpangan jalan Irian Kecamatan Blangpidie, milik ahli waris Anas Bidin Nyakseh, Muhammad Hatta dan Abudul Jalil, dibongkar secara manual oleh sejumlah pekerja yang dibantu staf Dinas PU setempat. Pembongkaran yang diawasi oleh personil Dinas Perhubungan Abdya tersebut, juga ikut disaksikan langsung oleh Asisten pemerintahan Setdakab Abdya, M. Hanafiah AK, Sekretaris Dinas PU, Amiruddin S.Pd, PPTK Dinas PU, Sabri SE serta pihak-pihak terkait lainnya. Kepala Dinas PU, Rahwadi ST melalui Sekretarisnya,...
Baca selengkapnya